- Transfers di AC Milan semakin panas, dengan beberapa pemain disebut-sebut akan bergabung atau meninggalkan San Siro.
Alexis Saelemaekers
Terakhir ini, Alexis Saelemaekers mengungkapkan kegembiraannya atas status peminjamannya di Roma.
Imbasnya, Giallorossi pun menyatakan minatnya untuk mempertahankan pemain serba bisa itu di Stadion Olimpico
Sejak meninggalkan AC Milan untuk AS Roma pada musim panas, Alexis Saelemaekers mengalami musim yang naik turun.
Namun, sejak kembali dari cedera, musimnya sebagian besar membaik.
Sepanjang musim panas, Saelemaekers menjadi bahan pembicaraan tentang masa depannya, dengan Paulo Fonseca dilaporkan ingin mempertahankannya, sementara yang lain melihatnya sebagai tempat yang menunggu untuk diambil.
Namun, ketika dia pulih dari cederanya dan bermain untuk Roma, hal itu membuktikan bahwa dia sungguh-sungguh bisa memberi kontribusi bagi skuad AC Milan tersebut.
Pemain dari Belgia tersebut telah menampilkan performa yang luar biasa belakangan ini, dan klub asal Roma secara konsisten mendorong Rossoneri untuk membiarkannya tetap tinggal.
Sebenarnya, diskusi tersebut sudah berjalan untuk sementar waktu, dan Roma bahkan mengusulkan sejumlah pemain sebagai bagian dari kesepakatan tukar-menukar.
Dan dengan tambahan kenyataan bahwa sang winger tersebut berniat untuk tetap tinggal di Roma, semuanya bisa berlangsung mulus apabila klub mampu menyuguhkan tawaran gaji yang sesuai.
Kemarin, saat mengobrol dengan DAZN lewat Roma Press, direktur tim tersebut, Florent Ghisolfi, menyampaikan pandangannya tentang tujuan mereka.
Saelemaekers senang di Roma dan kita juga senang bersamanya, kita ingin menjaga dia.
Lorenzo Lucca
Pada saat yang sama, AC Milan berencana untuk mungkin mengubah beberapa pemain di lini depan mereka selama bursa transfer musim panas ini.
Lorenzo Lucca dan Dan adalah nama-nama yang menjadi incaran pengawasan mereka secara ketat.
Seperti yang dilaporkan Tuttosport, Salah satu klub yang sedang mempertimbangkan Lucca untuk keperluan mendatang adalah AC Milan.
Malam ini, manajemen akan berkesempatan untuk melihat langsung penyerang tengah tersebut mengingat ia hampir pasti akan menjadi starter.
Surat kabar itu menambahkan bahwa Lucca adalah penyerang Italia yang paling banyak dilirik di Serie A dalam hal minat klub.
Dia mengalami musim yang sukses dengan menyumbangkan 10 gol di liga serta menjadi incaran AC Milan pada periode Transfer Januari, meskipun penawaran itu ditolak oleh Udinese dan Santiago Gimenez bergabung sebagai gantinya.
Harga yang dipatok tinggi mengingat adanya mercato yang akan datang dan jika tren naik Lucca terus berlanjut, €28,5 juta yang dibayarkan AC Milan untuk merekrut Gimenez dari Feyenoord bisa menjadi angka acuan.
Siapakah pun nantinya yang akan menangani tim Rossoneri setelah Maurizio Sarri sebagai kandidat utama saat ini, sang pelatih asal Meksiko itu pasti perlu dibangun lebih lanjut oleh para pengganti dengan melanjutkan investasi yang sudah ada.
Tammy Abraham masih ingin membuktikan kepada Milan bahwa dia pantas untuk menjadi bagian permanen tim tersebut. Namun, dengan upaya perekrutan dari klub Italia yang kian gencar, Lucca mungkin akan menyelenggarakan suatu jenis seleksi.
Federico Chiesa serta Pietro Comuzzo
Sebaliknya, dalam menanti keputusan tentang siapa yang akan menjadi Direktur Olahraga baru, AC Milan sudah bersepakat pada satu poin penting: tim ini harus mendapatkan tambahan pemain asal Italia.
Menurut Calciomercato.com , direktur teknis Geoffrey Moncada sudah menyiapkan daftar target potensial untuk dievaluasi secara internal dalam beberapa minggu mendatang.
Satu nama yang menonjol di antara semua: Pietro Comuzzo, pemain belakang tengah dari Fiorentina.
Moncada sudah mulai mengadakan negosiasi awal dengan perwakilan Comuzzo sebelum musim panas tiba.
AC Milan ingin mengincar beberapa pemain Italia, dan pemain berusia 20 tahun itu bisa menggantikan Fikayo Tomori atau Malick Thiaw dalam skuad.
Sama-sama, baik para pemain dari Inggris ataupun Jerman diklaim bisa dijual, namun mereka punya penilaian yang berbeda.
Kita masih perlu melihat berapa nilai yang dipatok oleh La Viola untuk Comuzzo. Setelah mengabaikan penawaran melebihi €30 juta dari Napoli di bulan Januari lalu untuk bek tengah muda potensial ini, yang berasal dari akademi klub tersebut.
AC Milan juga mempertimbangkan opsi yang sangat menarik: Federico Chiesa.
Untuk sekarang, hal tersebut baru merupakan sebuah gagasan, namun pikirkan potensi pengembangannya.
Penyerang Liverpool tersebut amat digemari oleh Moncada, yang bisa mengambil keuntungan dari hubungannya yang erat dengan Fali Ramadani.
Malick Thiaw
Di samping itu, Bayer Leverkusen adalah pilihan yang lebih masuk akal bagi Malick Thiaw dibandingkan dengan Bayern Munich bila dia memutuskan untuk kembali ke Jerman.
Thiaw sudah lama dikait-kaitkan dengan niat untuk meninggalkan AC Milan dalam beberapa pekan terakhir.
Bild pertama kali melaporkan bahwa pemain Jerman itu telah lama dikagumi oleh Leverkusen, klub tempat ia bermain di sektor yunior hingga level U19.
Kemudian, terungkap bahwa pelatih Bayern Vincent Kompany hadir di pertandingan Coppa Italia antara AC Milan dan Inter Milan untuk menyaksikan Malick dari dekat.
Pertahanan itu sedang mengkaji pilihan untuk kembali bertanding di tanah airnya demi membujuk Julian Nagelsmann supaya menjaringkan namanya dalam skuad nasional.
Saat ini, Christian Falk telah membagi informasi terkini tentang kisah itu melalui kolom barunya di cfbayerninsider, menyentuh topik mengenai tautan yang bermunculan dalam beberapa pekan belakangan.
"Vincent Kompany hadir di pertandingan Coppa Italia antara Inter Milan dan AC Milan. Kami dengar dia ingin menonton Inter," katanya.
Malick Thiaw termasuk dalam daftar target Leverkusen; kemungkinan besar dia akan menggantikan peranan Jonathan Tah, sedangkan Bayern Munich masih ragu-ragu. Saat ini, Leverkusen unggul dalam persaingan mendapatkan bek asal Jerman tersebut.
0 Komentar